Translate

Selasa, 29 Januari 2013

Kopi dan daging kambing adalah makanan sunnah Nabi


Tahu jenis potongan daging kambing? Sedarkah kopi dan daging kambing adalah makanan sunnah nabi?

1. Bijak sungguh Yahudi memperdayakan kita umat Islam, mereka suruh kita minum susu lembu buatan mereka, tapi mereka minum susu kambing, mereka minum apa yang diminum oleh Nabi kita Muhammad SAW. Mengapa kita tidak ikut nabi kita, kita ikut orang zionis tapi ternyata mereka mengikut apa yg nabi kita makan dan minum.

2. Teruskan membongkar kebijaksanaan Zionis menipu umat Islam. Kata-katanya ini adalah bertepatan dengan hadis Rasulullah: "Berwaspadalah terhadap syaitan demi keselamatan agama kamu. Dia telah berputus asa untuk menyesatkan kamu dalam perkara-perkara besar, maka berjaga-jagalah supaya kamu tidak mengikutnya dalam perkara-perkara kecil".

3. Kita diajar dalam buku biologi, buku pemakanan (kajian dan terbitan para Zionis ini) bahawa kalau nak dapat vitamin B dan kalau nak tambah darah kita kena makan hati haiwan dan hati ayam tetapi sebenarnya Nabi kita tidak menggalakkan pemakanan organ dalaman. Nak ikut Zionis ke nak ikut nabi kita?

4. Sebenarnya makan hati ayam dapat melembabkan otak kita sebab hati merupakan organ di mana semua toksin akan dikumpulkan dan dineutralkan. So, kepekatan toksin adalah tinggi di hati ayam, makanlah kita toksin tersebut serta bengaplah otak kita umat Islam sebab percaya buku sains keluaran Zionis ini.

5. Kita diajar dalam sains bahawa kopi tidak bagus untuk kesihatan. Namun sebenarnya kopi adalah antara minuman kegemaran Nabi kita selain susu dan madu. Cuba tengok Zionis, mereka minum kopi, Starbuck. Profesor di UK mengatakan yang Zionis semua ada segelas kopi di tangan mereka. Kita diajar memakan kambing tinggi kolesterol, namun kambing juga adalah makanan Nabi kita. Seolah-olah buku sains ni nak merendahkan pemakanan Nabi kita. Sebenarnya daging kambing adalah daging paling kurang kolesterol.

6. Para Zionis ni juga menggalakkan kita minum dan makan makanan yang langsung tak berkhasiat, contohnya Coke dan Maggi. Coke tu sangatlah beracun, pastu sangat tidak bagus untuk kesihatan (gula tinggi, berasid, pH dalam lingkungan 3.5, ada racun tersembunyi). Orang Melayu kita juga yang ketagih minum Coca-Coladan Pepsi-Cola.

7. Kita diajar bahawa makan McDonalds adalah bagus, namun sebenarnya McDonalds adalah makanan yang sangat tinggi MSG dan kolesterolnya dan paling banyak lemak tepu trans. Untuk pengetahuan, para Zionis agen Dajjal ni jugak mengwar-warkan kebaikan minum soya (sebab USA merupakan pengeluar soya terbesar), namun sebenarnya soya dapat melemahkan kejantanan lelaki dan mengurangkan kesuburan lelaki dan perempuan.

8. Selain itu juga soya dapat meningkatkan risiko kanser payudara, kanser ovari, kanser prostat, serta melemahkan otak dan tulang sebab dalam soya ada hormon estrogen yang sama dengan estrogen pada wanita. Pastu soya ada phytic acid yang membuatkan penyerapan kalsium, magnesium dan zinc yang penting untuk badan kita terjejas.
 

Saya di Jaman Apakah?

Saya di Jaman Apakah?

Mereka berteriak tentang reformasi. Mereka berkoar-koar tentang kemerdekaan.
Kamu berkata tentang kekuatan dari seorang manusia. Kejayaan, kekuasaaan, dan hal-hal picik yang membuat manusia terlena.
Kamu mengatakan dirimu demokratis. Anda menyebut diri anda apatis. Mereka menamai diri mereka komunis. Otoriter, radikal, orthodoks, idealis, semuanya menjadi dasar dalam menyikapi hidup ini.

Apakah ini? Jaman apakah ini?
Berkoar-koar agar semua mendengar dan mengikuti ucapanmu. Kamu bukan Hitler !
Berpidato terus di depan orang banyak, seakan dunia sedang mendengarkan setiap kata yang keluar dari mulutmu. Kamu bukan Soekarno !
Berkata-kata di depan orang banyak, mendukung di depan, menusuk di belakang, hanya ingin kekuasaan. Kamu bukan Soeharto !
Pandangan teoritismu yang tidak sejalan dengan kenyataan yang ada. Untuk saya, kamu tak lebih dari seorang pembual !
Soe Hok Gie pernah berkata, “Saya ingin melihat mahasiswa-mahasiswa, jika sekiranya ia mengambil keputusan yang mempunyai arti politis, walau bagaimana kecilnya, selalu didasarkan atas prinsip-prinsip yang dewasa. Mereka yang berani menyatakan benar sebagai kebenaran, dan salah sebagai kesalahan. Dan tidak menerapkan kebenaran atas dasar agama, ormas, atau golongan apapun.”
Berucap di depan orang, yang kamu tahu, mereka mudah sekali dipengaruhi. Kamu membohongi mereka dengan mengatakan itu sebuah kebenaran, padahal jelas itu adalah sebuah kesalahan. Kamu mempengaruhi mereka yang tidak mengerti apapun dengan lidah berbisamu. Kamu bilang itu akan sempurna, padahal hasilnya akan NOL BESAR.

Saya berotak, saya berlogika. Saya bukan idealis, saya realistis.
Saya seakan sedang hidup di jaman Soe Hok Gie. Saya menekankan kepada kamu, satu hal yang saya setujui denga Gie, bahwa “Saya memutuskan bahwa saya akan bertahan dengan prinsip-prinsip saya. Lebih baik diasingkan daripada menyerah terhadap kemunafikan.”
Saya bukan Soe Hok Gie, saya hanya seorang mahasiswa yang berjuang melawan kemunafikan. Saya bukan di jaman Soe Hok Gie. Saya di jaman apakah?

Apaan ya????

Hay, guys, dah lama tak mengedit dan mengutak-atik blog ini, nih sekarang ayas kasih sesuatu untukmendinginkan pikiran dan perasaan sobat yang lagi GALAU....


Perasaan yang sama, menjalin hubungan, mengikat cinta, komitmen, dan meninggal.


Apakah seperti itu yang mereka namakan cinta abadi. Ku kira tidak seperti itu. Mereka yang menyukai roman Romeo & Juliet mengatakan bahwa itu adalah cinta abadi. Ah, omong kosong. Apa iya, meninggal bersama adalah hal yang romantis? MENJIJIKAN.
Entah sejak kapan aku benci mendengar kata cinta. Aku tidak tahu tepatnya. Mungkin, saat orang tua pacarku mengusirku keluar dari rumah mereka. Tidak tahukah mereka bahwa akulah yang lebih mengerti dia ketimbang kalian sendiri, sebagai orang tuanya? Aku mencintai dia, sangat mencintainya. Namun, keluarganya sama sekali tidak merestui hubungan kami.
Harus bagaimanakah aku? Membawa lari pacarku, menikah lalumeninggal, layaknya Romeo dan Juliet? Ah, hina sekali. Apa sih yang dibanggakan orang-orang dengan cerita Romeo dan Juliet? Apakah mati bersama adalah hal yang romantis? Lalu, bagaimana dengan seorang Nenek yang terus hidup sendirian meskipun telah ditinggal suaminya bertahun-tahun, apakah nilai untuk hal itu? Menunggu ajalnya dengan sabar, hidup sesuai dengan takdirnya, berdoa untuk suaminya. Itu lebih indah bagiku.
Seperti saat ini, aku tidak bisa meminangmu. Hidupku dan diriku yang sekarang begitu dibenci oleh keluargamu. Aku tidak akan membawamu kabur dari keluargamu, tetapi aku akan menunjukkan kepada mereka, bahwa aku pantas untukmu.
Wahai wanitaku, hendaklah kau menunggu sebentar lagi, karena aku sedang mempersiapkan diriku agar pantas menjadi suamimu. Aku tidak banyak mengerti tentang wanita. Namun, hanya satu yang kutahu, wanita akan selalu menunggu orang yang dicintainya sampai kapanpun.
Kalau kamu mencintaiku, maka tunggulah aku.